Friday, May 22, 2015

Ini Prosedur Booking Artis : 20 juta - 200 juta

Ini Prosedur Booking Artis : 20 juta - 200 juta 


Ini Prosedur Booking Artis 

Ini Prosedur Booking Artis 

Ini Prosedur Booking Artis

Ini Prosedur Booking Artis  


Ini Nama-nama Artis dan Tarif 'Booking' Binaan Mucikari RA.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penangkapan artis dan model berinisial AA yang tengah menjalani pelayanan seks di sebuah hotel berbintang 5 di Jakarta pada awal pekan Mei lalu bikin heboh.

Penangkapan itu juga mengungkap jaringan seks kelas wahid yang menyuguhkan model dan artis. Kebanyakan artis dan model itu baru mulai terkenal. Sempat mencuat pula bahwa AA yang disebut Polres Jakarta Selatan usai menggerebek adalah artis dan model baru bernama Amel Alvi.

Namun tudingan itu buru-buru dibantah Amel Alvi melalui akun twitter dan instagram pribadinya.

Mucikarinya, RA alias Obbie, punya cara khusus dalam menjalani bisnisnya sehingga sempat sulit ditembus.

Berikut daftar artis dan model yang masuk dalam jaringan PSK eksekutif bertarif puluhan sampai ratusan juta rupiah dari penelusuran dari berbagai sumber:

1. TB bertarif Rp 200 juta
2. JD bertarif Rp 150 juta
3. RF bertarif Rp 60 juta
4. CS bertarif Rp 60 juta
5. MT bertarif Rp 55 juta
6. KA bertarif Rp 55 juta
7. SB bertarif Rp 55 juta
8. CW bertarif Rp 50 juta
9. PUA bertarif Rp 45 juta
10. NM bertarif Rp 40 juta
11. CT bertarif Rp 40 juta
12. UJ bertarif Rp 35 juta
13. LM bertarif Rp 35 juta
14. DL bertarif Rp 30 juta
15. BS bertarif Rp 30 juta
16. AA bertarif Rp 25 juta
17. FNP bertarif Rp 20 juta

Ini Prosedur Booking Artis

1. Pesan Lewat BBM atau WhatsApp
2. Mucikari meminta uang tanda jadi 30 persen dari tarif booking artis
3. Mucikari menentukan hotel lalu buat janji hari dan waktu pertemuan di hotel
4. Pelunasan dilakukan saat artis sudah dipertemukan pelanggan.
5. Harga yang disepakati hanya untuk pelayanan singkat (short time) maksimal 3 jam
6. Selama melayani pelanggan artis tidak mengenakan kondom

source: https://allandaveblog.blogspot.com/

Tuesday, May 5, 2015

Alasan Para Model Cantik Dunia Kecanduan Olahraga Tinju

Victoria's Secret Adriana Lima yang menonton dengan pelatih tinjunya Dino Spencer

Alasan Para Model Cantik Dunia Kecanduan Olahraga Tinju

Adriana Lima, salah satu model Victoria's Secret yang sangat menggemari olahraga tinju
Adriana Lima, salah satu model Victoria's Secret yang sangat menggemari olahraga tinju


Jakarta, CNN Indonesia -- Para ahli kesehatan sepakat, bertinju memiliki manfaat bagi tubuh dan pikiran. Mengapa seseorang mengenakan sarung tangan Everlast dan melemparkan pukulan ke samsak?

Tinju, di luar stereotipe yang mengikutinya, bukan cuma permainan kaum lelaki. Karena Minggu lalu dunia diramaikan oleh pertarungan tinju di Las Vegas, antara Floyd Mayweather dan Manny Pacquiao, banyak perempuan penggemar olahraga tinju juga turut menyaksikan.

Beberapa bahkan menyaksikan secara langsung, seperti halnya model Victoria's Secret Adriana Lima yang menonton dengan pelatih tinjunya Dino Spencer. Lima, sudah jatuh cinta dengan tinju sejak tiga belas tahun lalu, setelah dia mencoba banyak olahraga lain, seperti dilansir laman Time.

“Olahraga ini sangat menguatkan karena Anda belajar betapa bertenaga dan kuat Anda,” kata Lima.

Ini adalah olahraga terbaik yang pernah ada karena seseorang bisa benar-benar robek tetapi tidak terlalu besar.”

Model-model dunia, Karlie Kloss, Gigi Hadid, Chanel Iman, dan Joan Smalls, semua ikut melepaskan pukulan tinju dengan para pelatih mereka. Gisele Bundchen yang tampil dalam video kampanye Under Armour bertajuk I Will What I Want menunjukkan wajah garangnya saat mengempaskan pukulan ke karung tinju.

Jordan Metzl, dokter olahraga di Rumah Sakit New York berkata, satu kali kelas tinju bisa membakar sekitar seribu kalori.

“Tinju membangun kekuatan penuh tubuh yang sangat membantu, baik laki-laki maupun perempuan, terutama perempuan yang ingin melakukan olahraga berbeda,” katanya. Misalnya, risiko perempuan mengalami robeknya ligamen ACL adalah enam kali lebih besar dari laki-laki melakukan olahraga yang sama. Ini disebabkan karena sudut antara pinggul dan lutut yang lebih lebar pada perempuan.

Tinju dapat membantu penyeimbang (counter balance) dengan cara membangun kekuatan yang melindungi lutut. Manfaat lainnya adalah membangun massa tulang, karena perempuan memiliki risiko osteoporosis lebih besar dan masalah kepadatan tulang daripada laki-laki.

Olahraga dengan debaran berulang dapat membangun massa tulang, kata Metzl. Jonathan Fader, psikolog olahraga, yang bekerja dengan atlet profesional, mengatakan, “Ini sangat membantu perempuan, olahraga ini mengatasi kesulitan apapun yang mereka hadapi,” katanya.

Bahkan di saat kalah pun tetap ada manfaat. “Anda memiliki ketahanan untuk mengatasi kekalahan. Karena, banyak hal dari apapun yang kita kejar dalam kehidupan adalah tentang bagaimana kita kembali.”

Perempuan juga bisa mendapatkan beberapa manfaat dari olahraga bertinju. Daniel Glazer, pendiri pusat kebugaran tinju Shadobox di New York mengatakan, dirinya menyadari perempuan jauh lebih setia dan berdedikasi untuk kebugaran sebagai bagian kehidupan sehari-hari mereka.

“Perempuan memiliki begitu banyak gairah dari cara mereka berlatih, dan tinju adalah olahraga yang sangat bergairah,” katanya. Lagipula, olahraga ini juga menyenangkan. “Sangat menyenangkan untuk merasakan kekuatan Anda sendiri,” kata pelatih para selebriti Lacey Stone.

“Saya sudah punya dua anak, dan usia saya hampir 34 tahun. Saya percaya berkat tinju, saya masih seorang model,” kata Lima. Dia bercerita ibu dari pelatihnya, berusia 70 tahun, yang pergi ke pusat kebugaran tinju melakukan latihan yang sama dengan Lima. “Tinju, olahraga ini sempurna,” ucapnya


Monday, May 4, 2015

Proton Jadi Mobnas? Hendropriyono: Ini Urusan Perusahaan Tak Terkait Negara

Proton Jadi Mobnas? Hendropriyono: Ini Urusan Perusahaan Tak Terkait Negara

Proton Jadi Mobnas? Hendropriyono: Ini Urusan Perusahaan Tak Terkait Negara

Jakarta - Setelah lama tak terdengar lagi soal kabar pengembangan mobil nasional (mobnas) yang melibatkan Proton, kini Hendropriyono selaku pemilik PT Adiperkasa Citra Lestari, angkat bicara. Ia menegaskan proyek kerjasama pengembangan industri otomotif dengan Proton masih tahap studi kelayakan dan tak ada kaitannya dengan negara.

"Itu nanti urusan perusahaan, enggak ada kaitannya sama publik dan negara, ini milik saya sendiri," kata A.M. Hendropriyono saat Konferensi Internasional tentang Terorisme dan ISIS yang diselenggarakan oleh Hendropriyono Strategic Consulting di Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (23/3/2015).

Hendropriyono menegaskan soal alasannya mau mengembangkan industri otomotif di dalam negeri agar pasar dalam negeri tak terus 'dijajah'. Ia berharap produksi mobilnya ini bisa segera terealisasi.

"Saya tahu karena musuh kita asing, kita mau merebut ini, kalau saya banyak komentar nanti dipotong sama mereka," katanya.

Wacana mobnas sempat jadi buah bibir pasca MoU antara Proton Holdings BHD dengan PT Adiperkasa Citra Lestari milik Hendropriyono. Peristiwa MoU itu dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Perdana Menteri Datuk Seri Najib Tun Razak, Pemimpin Proton Tun Dr Mahathir Mohamad.

Kerjasama tersebut ditandatangani oleh Chief Executive Officer Proton Holdings Bhd Datuk Abdul Harith Abdullah dan CEO Adiperkasa Citra Lestari AM Hendropriyono di Proton Centre of Exellence, Jumat, 6 Februari 2015.


Sumber: detik.com (23 Maret 2015)

Sunday, May 3, 2015

Setelah Proton, Hendropriyono Dekati Esemka Garap Mobnas




PT Adiperkasa Citra Lestari
PT Adiperkasa Citra Lestari


Jakarta - Perusahaan pimpinan AM Hendropriyono, PT Adiperkasa Citra Lestari dikabarkan tengah meminang Esemka. PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) mengakui saat ini tengah melakukan pembicaraan serius dengan perusahaan Hendropriyono dan perusahaan lainnya baik dari dalam dan luar negeri untuk menggarap proyek mobil nasional. Sebelumnya, PT Adiperkasa yang didirikan oleh mantan Kepala BIN, AM Hendropriyono diketahui telah meneken nota kesepahaman kerjasama dengan Proton Holdings Bhd.

“Iya kami memang tengah melakukan pembicaraan dengan beberapa perusahaan baik dari dalam maupun luar negeri. Jumlahnya banyak, salah satunya perusahaan itu (PT Adiperkasa),” tutur Humas PT SMK Dwi Budhi Martono, saat dihubungi detikOto, Selasa (21/4/2015).

Budi mengaku tak hafal jumlah dan nama perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam kerjasama ini. Namun, salah satunya adalah BAIC Automotive Group dari Tiongkok.

“Jumlahnya banyak, saya enggak hafal. Dan saat ini pembicaraan masih terus terjadi,” ucapnya.

Kerja sama dengan beberapa perusahaan tersebut sifatnya bermacam-macam. Mulai dari bantuan teknis pembuatan suku cadang, pemasaran, hingga layanan purna jual.

“Soal nama perusahaan baru yang merupakan hasil kerjasama itu, sampai saat ini juga belum ditetapkan. Semuanya masih dalam tahap pembicaraan,” kata dia.

Menurutnya, semua yang terlibat dalam kerjasama ini berharap proses pembicaraan ini telah rampung pada tahun ini. “Ya secepatnya, kita harapkan sudah selesai. Kalau bisa tahun ini,” ujar pria yang akrab disapa Toto itu.

Sementara, menyinggung nota kesepahaman yang telah diteken PT Adiperkasa Citra Lestari dengan Proton Bhd beberapa waktu lalu, Toto mengaku tidak mengetahui persis apakah juga masuk ke dalam konsorsium proyek ini.

Dia menyebut sejauh yang dia ketahui, kerja sama antara PT Adiperkasa Citra Lestari dengan Proton Holdings Berhard Malaysia baru sebatas melakukan riset dan pengembangan. Lebih dari itu, kerja sama itu dievaluasi setiap enam bulan sejak disepakati.

Sedangkan, lanjut dia, pihaknya sudah memproduksi mobil secara massal. Jenis atau varian mobil yang dibuat pun beragam tergantung pemesanan. “Yang sudah berjalan produksinya itu sekitar 150 unit,” imbuhnya.

Sumber: detikOto (21 April 2015)

Esemka: Gandeng Adiperkasa Bukan Karena Jokowi



Esemka: Gandeng Adiperkasa Bukan Karena Jokowi
Oh sama sekali bukan (karena faktor Jokowi). Kerja sama ini terbuka, dan Esemka terbuka kepada siapa saja. Dan kerja sama mewujudkan mobil nasional itu memerlukan banyak mitra


Jakarta - Esemka dikabarkan berkolaborasi dengan perusahaan milik AM Hendropriyono PT Adiperkasa Citra Lestari (ACL) dan sejumlah perusahaan dari dalam dan luar negeri untuk menggarap mobil nasional. Meski begitu kerja sama dengan ACL bukan berarti karena ada dorongan dari Presiden Joko Widodo.

"Oh sama sekali bukan (karena faktor Jokowi). Kerja sama ini terbuka, dan Esemka terbuka kepada siapa saja. Dan kerja sama mewujudkan mobil nasional itu memerlukan banyak mitra," tutur Humas PT Solo Manufaktur Kreasi Dwi Budhi Martono, saat dihubungi detikOto, Selasa (21/4/2015).
Pria yang akrab disapa Toto itu mengakui, pihaknya memang melakukan kerja sama dengan PT Adiperkasa Citra Lestari untuk membentuk perusahaan baru yang akan mengerjakan mobil nasional. Selain dengan perusahaan yang salah satu pendirinya AM Hendropriyono, itu Esemka juga menjalin kerjasama dengan pabrikan lain baik dari dalam maupun luar negeri.

Sementara, pada 6 Febuari lalu, PT Adiperkasa Citra Lestari telah menekan nota kesepahaman (MoU) dengan pabrikan mobil nasional, Proton Holdings Bhd, Malaysia. Kerjasama itu dalam riset dan pengembangan. Kerjasama tersebut juga akan dievaluasi dalam enam bulan.

Penandatanganan MoU itu dilakukan Hendropriyono dan petinggi Proton, serta disaksikan Presiden Jokowi. Namun dalam beberapa bulan, tiba-tiba saja, ACL menggandeng Esemka.

"Saya enggak tahu persis kerja sama itu, karena memang Esemka tidak terlibat di situ. Dan itu beda dengan kerja sama kami saat ini (dengan Adiperkasa dan perusahaan lain). Kabarnya sih untuk riset dan pengembangan dan dievaluasi enam bulan," paparnya.

Sedangkan soal latar belakang perusahaan yang didirikan Hendropriyono yang bukan pabrikan otomotif, Toto menyebut tidak mempermasalahkan. "Karena dalam kerjasama ini yang kami butuhkan bukan hanya perusahaan di bidang otomotif saja, karena selain teknis juga ada pemasaran dan layanan purna jual," ucapnya.

Toto menyebut, pihaknya selama ini telah melakukan produksi massal mobil berbagai jenis atau varian. Bahkan saat ini tak kurang dari 150 unit jenis atau varian yang tengah dikerjakan.

Sumber: detikOto (21 April 2015)

"Mobil Kita Bukan Mobnas, Tapi Mobil Made in RI"

"Mobil Kita Bukan Mobnas, Tapi Mobil Made in RI"

"Mobil Kita Bukan Mobnas, Tapi Mobil Made in RI"
"Mobil Kita Bukan Mobnas, Tapi Mobil Made in RI"


Jakarta - Meski tak menjawab secara tegas, pendiri PT Adiperkasa Citra Lestari, Hendropriyono secara tersirat tak menampik kabar pihaknya telah menggandeng PT Esemka untuk menggarap mobil nasional. Namun, mantan Kepala Badan Intelejen Negara itu menolak mobil itu disebut sebagai mobil nasional, tetapi mobil yang dibuat di Indonesia.


"Sudah beberapa kali dibilang, itu bukan Mobnas (mobil nasional). Itu salah paham saja. Dikira kita seperti Proton (mobnas) bagi Malaysia. Mobil yang akan kita bangun adalah made in Indonesia, titik," tutur AM Hendropriyono dalam pesan singkatnya.

Sebelumnya, di lain kesempatan, Humas PT Solo Manufaktur Kreasi Dwi Budhi Martono mengakui pihaknya tengah melakukan pembicaraan intensif dalam bekerjasama dengan PT Adiperkasa yang didirikan Hendro. Namun, selain dengan perusahaan itu, ada sejumlah perusahaan yang dilibatkan.

Alasannya, dalam proyek penggarapan mobil nasional dibutuhkan banyak mitra dan tidak hanya dalam hal teknis pembuatan komponen dan perakitan mobil.

"Karena dalam proyek ini kita membutuhkan banyak mitra, dan tidak hanya untuk teknis produksi saja, tetapi juga pemasaran, after sales service dan lain-lain. Jumlahnya banyak, saya enggak hafal. Itu dari dalam dan luar negeri," paparnya.

Sebelumnya, PT Adiperkasa Citra Lestari telah menandatangani nota kersepahaman (MoU) dengan Proton Holdings Bhd, Malaysia yang diwakili Chief Executive Officer Proton Holdings Bhd Datuk Abdul Harith Abdullah pada 6 Februari lalu. Penandatangan MoU itu juga disaksikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Negeri Jiran itu, Datuk Seri Najib Tun Razak. Kerja sama itu, disebutkan akan dievaluasi setelah enam bulan. (dto)

Sumber: medanbisnisdaily.com

Esemka Ajukan Syarat PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK)


Esemka Ajukan Syarat PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK)
Esemka Ajukan Syarat PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK)

Jakarta - PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) sebagai produsen mobil Esemka menyatakan pernah melakukan pertemuan dengan AM Hendropriyono, selaku pemilik perusahaan otomotif PT Adiperkasa Citra Lestari (ACL). Sebelumnya diketahui, PT ACL telah menjalin kerja sama dengan Proton Holdings Bhd.

Direktur Marketing dan Komunikasi Publik PT SMK, Sabar Budi, Kamis 23 April 2015, mengatakan pertemuan antara direksi Esemka dengan Hendropriyono dilakukan sekitar bulan lalu. Pertemuan tersebut, secara garis besar membahas soal mobil Esemka dan mobil nasional.

"Ya, pertemuan itu memang membahas untuk mengembangkan bersama mobil Esemka. Tentunya, kami memiliki bargaining jika kerja sama terjalin, nama merek tetap Esemka," kata dia.

Lebih lanjut, Sabar mengungkapkan bahwa dalam kerja sama tersebut, pihaknya juga mengajukan syarat bahwa format kerja sama itu tidak bisa melakukan akuisisi Esemka. Format kerja sama tersebut, harus bisa disepakati secara bersama.

"Kami tidak ingin adanya akuisisi Esemka, serta penggantian nama merek Esemka. Kerja sama dengan Esemka harus sesuai dengan visi dan misi Esemka," tegasnya.

Sumber: Viva.co.id (23 April 2015)

Translate

Popular Posts

Powered By Blogger